Penulis: La Ato
BONDO.ID, Kendari – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dikmudora) menggelar sosialisasi membangun profil pelajar pancasila di salah satu kafe di Kendari, Sabtu, 19 Februari 2022.
Kepala Dikmudora Kota Kendari, Makmur mengatakan, ada enam kriteria utama untuk membentuk profil pelajar pancasila, yaitu berakhlak mulia, berkebinekaan, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
“Enam kriteria ini atau dinamakan juga pendidikan karakter berperan penting dalam sekolah dan setiap pembelajaran,” kata Makmur.
Ia mengatakan, praktik pendidikan karakter tersebut menjadi hal yang tidak terpisahkan dari kegiatan belajar mengajar guru, baik di kelas maupun di luar kelas.
“Di luar kelas ini dilakukan dalam bentuk pembiasaan, seperti baris-berbaris, keseragaman pakaian, disiplin. Itu semua merupakan praktik dalam menumbuhkan karakter profil pelajar pancasila,” ujarnya.
Untuk mendukung pencapaian tersebut, Pemkot Kendari melalui Dikmudora memprogramkan kegiatan harian yang berbasis teknologi dan informasi, salah satunya ujian sekolah berbasis komputer.
“Suka atau tidak, saat ini kita memasuki era 4.0. Kita harus masuk dunia digital yang mengharuskan tenaga pendidik maupun pelajar melakukan terobosan-terobosan dengan mengakses teknologi yang ada hubungannya dengan dunia pendidikan,” tambahnya.
Sementara itu, di tempat yang sama, Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan, dunia pendidikan saat ini harus responsif terhadap perkembangan dan kemajuan teknologi. Sebab, sarana pembelajaran saat ini sudah jauh berbeda dengan zaman dulu.
“Kegiatan hari ini saya rasa sangat relevan untuk bisa menumbuhkan kesadaran guru maupun semua insan pendidikan. Semoga ini juga bisa memberikan edukasi kepada masyarakat terkait profil pelajar pancasila,” ucap Sulkarnain.
