Penulis : Asrul Hamdi
WAKATOBI, BONDO.ID – Pemerintah Daerah Kabupaten Wakatobi menggelar pelepasan Jemaah Calon Haji (JCH) perdana pasca pandemi Covid 19. Selasa (21/6/2022)
Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Wakatobi Haliana, Wakil Bupati Wakatobi Ilmiati Daud, ketua Tim Penggerak PKK Wakatobi Eliati Haliana, kepala kantor kementerian agama wakatobi, kepala bandara matahora serta sejumlah anggota DPRD.
Dalam sambutannya bupati wakatobi, Haliana mengingatkan tiga hal sebagai bekal selama melaksanakan ibadah haji di tanah suci.
“Saya perlu menyampaikan bahwa ibadah haji ini minimal tiga bekal yang harus kita miliki, pertama tulus dan ikhlas dengan niat kita,” kata Haliana
Kedua adalah bekal manasik, artinya ilmu pengetahuan tentang naik haji dan ihram karena perlu kita ketahui bahwa haji ini dua sekaligus yakni haji dan umrah.
“Karena haji ini adalah suatu ibadah, kita kesana bukan seperti jalan-jalan turis itu (traveling). Kita disana dibatasi dengan aturan-aturan yang berlaku, disana ada yang wajib dan rukun haji. Ini perlu dipahami untuk menyempurnahkan ibadah haji kita,” tambahnya
Ketiga adalah bekal kesehatan kita, bahwa di haji ini hampir seluruhnya adalah ibadah yang berkaitan dengan kegiatan fisik sehingga modal kesehatan menjadi hal penting dalam pelaksanaan haji.
“Tiga hal inilah yang harus dilakukan dengan niat yang baik, tulus dan ikhlas, pahami tentang manasik dan senantiasa menjaga kesehatan, mengatur makan, mengatur tidur, mengatur istirahat, mengatur ibadah untuk menyempurnahkan haji,” tegasnya
Lebih lanjut Haliana menyampaikan, selaku pemerintah daerah Wakatobi agar semua JCH Wakatobi dilancarkan perjalanannya ketanah suci sekaligus mohon doa agar Wakatobi terhindar dari segala bencana.
“Kami dari pemerintah daerah mendoakan bapak ibu sekalian supaya dilancarkan perjalanan disana, sehat agar menjalanakan ibadah dengan baik dan kembali kita semua dalam keadaan yang baik. Kami juga disini mohon doa agar daerah kita tercinta Wakatobi didoakan disana agar terhindar dari segala bencana sehingga udah-mudahan menjadi daerah yang baik, pemerintahan yang baik yang diberikan rahmatan lilallamin. Selamat jalan semoga selamat sampai tujuan untuk kita bisa bertemu kembali saat kedatangan. Semoga menjadi haji yang mabrurr,” harapnya
Lanjutnya, dalam melaksanakan ibadah haji tahun ini merupakan suatu kesyukuran bagi 36 jemaah calon haji wakatobi sebagai rombongan pertama menjalankan ibadah suci pasca pandemi Covid 19 meski untuk sementara harus berpisah dengan keluarga tercinta dan pekerjaan selama menjalankan ibadah haji semata-mata hanya karena Allah SWT.
“Kita bersyukur sekali karena ini baru pertama kali setelah pandemic Covid 19, oleh karena itu manfaatkan ibadah disana kita berharap bahwa kembali kenegeri kita betul-betul menjadi haji yang mabrur,” tutupnya.
