Misterius, Tiga APK Kiki Tombili Dipindahkan ke Dalam Kompleks BTN Mayoritas ASN

1033
APK yang sudah tertancap rapi yang di pasang orang tidak di kenal. Foto/IST

UNAAHA—Alat Peraga Kampanye (APK) Kiki Tombili dari Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Partai Nasional Demokrat (NasDem) DPRD Provinsi Sultra diduga di pindahkan oleh orang tidak di kenal.

Peristiwa itu di ketahui oleh orang yang di percayakan menjaga sejumlah APK yang terpasang dalam kompleks BTN itu. Kejadiannya sekira pukul 09.00 malam, Sabtu 22 Juli 2023.

Awalnya, Tiga APK dengan ukuran 40×60 cm itu terpasang dengan baik dan jauh dari Kediaman warga BTN. Yang notabene, penghuni di kompleks BTN itu itu mayoritas ASN atau Pegawai Negeri Sipil.

APK yang terpasang di depan rumah salah satu ASN di dalam Kompleks BTN. Foto/IST

“Saya kaget, kenapa APK itu malam habis magrib masih terpasang. Pulang dari acara pesta perjamuan, tiba-tiba tiga (3) APK itu sudah tidak terpasang di tempatnya,” terang salah satu Orang yang di percayakan menjaga APK di kompleks itu.

Dengan rasa penasarannya, orang yang di percaya menjaga APK itu. Lalu mencari tau siapa gerangan yang mencabut APK itu. Setelah berkeliling dalam kompleks, ternyata tiga APK itu sudah terpasang dengan rapi di depan rumah warga dalam kompleks BTN.

“Tiga APK itu tertancap dengan rapi di depan rumah warga,” katanya kepada awak media melalui sambungan telpon.

APK yang terpasang di simpang dalam Kompleks BTN. Foto/IST

Kata dia, untuk menghindari tanggapan yang tidak baik. Apalagi APK itu terpasang di depan rumah warga yang berstatus PNS. Maka dirinya mencabut APK itu dan diamankan di rumahnya.

“Saat saya mencabut APK itu, kebetulan ada ibu RW yang saksikan. Beliau baru saja pulang dari tempat pesta dalam kompleks BTN itu,” tambahnya.

Ibu RW sempat menyampaikan agar kejadian itu di sampaikan lansung kepada RT setempat.

Mengingat waktu sudah larut malam, orang yang di percayakan menjaga APK itu. Memutuskan untuk bertandang ke rumah RT keesokan harinya. Untuk melaporkan kejadian yang dianggapnya cukup misterius.

“Besok insya allah saya akan menyampaikan kepada perwakilan pemerintah setempat atas kejadian ini,” terang orang itu.

Sementara itu, Kiki Tombili yang di hubungi awak media melalui sambungan telepon menyampaikan ucapan terima kasih kepada tim-tim nya di lapangan yang telah menjaga dengan baik sejumlah APK yang sudah terpasang.

“Saya selalu menyampaikan, kiranya APK yang di pasang selalu meminta izin. Apakah terhadap warga atau perwakilan pemerintah setempat,” jelas Kiki Tombili.

Dia menambahkan, peran kita sebagai Bacaleg perlunya ada edukasi kepada tim-tim yang bekerja di lapangan. Untuk secara bersama-sama menjaga kondusifitas daerah dan lingkungan dalam menghadapi Pemilu dan Pilkada 2024 akan datang.

“Edukasi itu penting, supaya tim-tim juga punya bekal. Minimal tau mana tempat-tempat yang bisa dan tidak bisa APK terpasang,” tutup Kiki Tombili melalui via telpon (Red)

Artikulli paraprakJMSI Sultra Desak Polisi Segera Tangkap Pelaku Kekerasan Jurnalis di Baubau
Artikulli tjetër9 Tahun Muna Barat : Gedung Negara dan Mau Kemana?