Kasus DBD di Kota Kendari Tersebar di Lima Kecamatan, Paling Tinggi Kendari Barat dan Wua-wua

614
Ketgam : Ilustrasi. Foto : Istimewa

Penulis: La Ato

BONDO.ID | Kendari – Beberapa kecamatan yang ada di Kota Kendari terpapar penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari, kecamatan tersebut, yakni Kecamatan Kendari Barat, Wua-Wua, Puuwatu, Kadia, dan Baruga.

“Terbanyak itu di Kecamatan Kendari Barat dan Wua-Wua. Masing-masing ada 10 kasus,” ucap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Kendari, Samsul Bahri, Selasa, 8 Maret 2022.

Ia melanjutkan, untuk mencegah bertambahnya kasus DBD di Kota Kendari, pihaknya sudah melakukan pembagian fogging anti nyamuk DBD cairan basmi serangga di seluruh puskesmas untuk dibagikan kepada masyarakat.

“Nanti diminta saja di puskesmas. Itu gratis,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Kendari, Rahminingrum membenarkan adanya beberapa kasus DBD yang tersebar di beberapa kecamatan di Kota Kendari.

“DBD di Kota Kendari telah mencapai 38 kasus. Sudah ada beberapa titik yang dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran DBD,” ucapnya.

“Juga berdasarkan informasi dari puskesmas setempat, beberapa titik sudah dilakukan fogging,” lanjutnya.

Terakhir ia mengatakan, Kota Kendari merupakan wilayah endemi DBD. Jadi, untuk meminimalisir penularan, harus terus digalakkan pencegahan.

Artikulli paraprakSekda Konawe Pimpin Rapat Percepatan Vaksinasi Anak
Artikulli tjetërBPVP Kendari Buka Tujuh Paket Pelatihan Tahap II