Kasus Covid-19 di Kendari Tembus Angka Seribu, Pemkot Masih Izinkan Masyarakat Beraktivitas di Luar

749
Ketgam : Wali Kota Kendari saat peresmian penyaluran Bansos sembako di Kantor Pos Indonesia Cabang utama Kota Kendari, Minggu 20 Februari 2022. Foto : La Ato

Penulis: La Ato

BONDO.ID, Kendari – Berdasarkan data satuan tugas (Satgas) penanganan Covid-19 Kota Kendari, angka kasus Covid-19 gelombang Omicron di Kota Kendari sebanyak 987 pada 19 Februari 2022. Kasus ini terus meningkat dari hari ke hari.

Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir saat acara peresmian penyaluran bantuan sosial sembako di Kantor Pos Indonesia Cabang Utama Kota Kendari, Minggu, 20 Februari 2022 mengatakan, perhari ini, kasus Covid-19 gelombang Omicron sudah menembus angka seribu.

“Kita bersyukur karena kedisiplinan kita semua, karena dukungan dari masyarakat untuk melakukan vaksinasi, walaupun sudah tembus angka seribu, tapi jumlah pasien yang dirawat tidak sebanyak waktu tahun lalu (varian Delta),” ucap Sulkarnain.

Ia mengatakan, Covid-19 varian Omicron ini penularannya cukup cepat. Jika dulu (varian Delta), untuk mencapai angka seribu butuh waktu tiga bulan, kasus Omicron tidak cukup dalam sebulan sudah tembus angka seribu.

“Makannya tetap waspada, tetap jaga kesehatan, tetap jaga disiplin dalam menggunakan masker ketika beraktivitas,” ucapnya.

Walaupun demikian, ia tetap mengizinkan masyarakat untuk tetap beraktivitas di luar, dengan catatan tetap mematuhi protokol kesehatan, karena sudah terbukti ampuh menghindarkan masyarakat dari penularan Covid-19.

“Yang berjualan tetap berjualan, yang berdagang tetap berdagang, yang bekerja tetap bekerja,”ucapnya.

Ia juga berpesan, masyarakat yang memiliki keluarga lansia dan anak-anak usia sekolah agar difasilitasi untuk mengikuti program vaksinasi, karena hal itu merupakan cara yang bisa dilakukan untuk bisa menghadapi situasi pandemi Covid-19.

“Memang betul bahwa vaksinasi ini bukan untuk kebal. Tetap bisa terkena, bisa tertular. Hanya saja, berdasarkan data yang kita punya, sekarang ini yang sementara dirawat, bagi yang sudah vaksin alhamdulillah kondisinya lebih baik,” kata Sulkarnain.

Artikulli paraprakPT Pos Indonesia KCU Kendari Resmikan Penyaluran Bansos Sembako Periode Januari-Maret
Artikulli tjetërAliyadin Koteo Pimpin KNPI Konsel