BONDO.ID | Konawe – Konferensi kabupaten Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang di gelar di salah satu Hotel di Unaaha, melahirkan ketua PGRI Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara (sultra) masa bakti 2020 – 2025..
Dalam konferensi tersebut, Dr Suriyadi terpilih secara aklamasi sebagai ketua, yang di ikuti oleh perwakilan masing – masing dengan 5 hak suara di setiap kecamatan, total 29 kecamatan dengan 145 hak suara.
Dr Suriyadi yang di temui usai kegiatan tersebut mengatakan, dirinya sebagai ketua terpilih, akan melanjutkan sistem perorganisasian PGRI konawe dari sebelumnya, dengan melakukan konsolidasi, serta mereorganisasi pengurus di tingkat kabupaten maupun kecamatan.
Sehingga kata dia, nantinya PGRI konawe akan menjadi frame dan refleksi PGRI Provinsi, “artinya bahwa, PGRI Konawe tidak mau kalah dengan teman teman pengurus PGRI di kabupaten lain,”katanya
Selain itu kata dia, untuk komposisi kepengurusan PGRI konawe periode 2020 – 2025 sebagian besar dari guru dan tenaga pendidikan.
“Saya yakin kolaborasi kami, akan membangun organisasi yang akan profesional,”tambahnya
Dalam akhir wawanca itu, Suriyadi memberikan apresiasi kepada pemkab konawe, Forkopimda maupun Legislatif dalam mendukung kegiatan konferensi PGRI.
“Alhamdulilllah, kami sangat di dukung dengan Pemkab konawe,Bupati Kery Saiful Konggoasa, wakil bupati Gusli Topan Sabara serta jajaran forkopimda dan legislatif yang sempat hadir,”imbuhnya.
Dr Suriyadi yang juga Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten konawe itu menambahkan, akan terus mendukung segala program yang telah di canangkan oleh pemkab konawe.
Dalam konferensi tersebut mengangkat tema mewujudkan PGRI sebagai organisasi profesi dan perannya dalam meningkatkan mutu pendidikan abad ke – 21 (red)
