Cegah Penyebaran Covid-19, Lapas Kendari Lakukan Vaksinasi Dosis 3

725
Ketgam : Kalapas Kendari, Abdul Samad Dama. Foto : Andhy.

Penulis : Andhy

BONDO.ID, Kendari – Guna mencegah penyebaran varian baru Covid-19 (Omicron), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kendari melaksanakan vaksinasi dosis 3 (Booster) bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), Selasa 22 Februari 2022

Kepala Lapas Kelas IIA Kendari Abdul Samad Dama mengatakan, digelarnya vaksinasi tahap tiga ini, pihaknya bersinergi dengan Dinas Kesehatan Kota Kendari.

“Vaksinasi ini sesuai dengan program pemerintah bahwa kita diwajibkan untuk melakukan vaksinasi. Alhamdulillah kami di Lapas Kendari ini sudah masuk vaksin ketiga hari ini,” ujar Samad.

Ia juga mengatakan, vaksinasi yang dilakukan tersebut, juga diperuntukan bagi keluarga pegawai yang bersedia untuk di vaksin. Selain itu bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang belum melaksanakan vaksin dosis 1 dan 2.

“Anak dan istri mereka sukarela untuk ikut Tetapi kalau pegawai saya wajibkan dan juga ada warga binaan yang mengikuti vaksinasi baik vaksin pertama maupun vaksin kedua,” ungkapnya.

Mantan Karutan Unaaha juga itu mengatakan, pihaknya menyiapkan 190 dosis, bagi seluruh pegawai yang akan melakukan vaksinasi dosis 3.

“Hari ini tidak dapat diikuti oleh seluruh pegawai akibat beberapa waktu lalu mereka dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani uji swab antigen, sehingga sesuai dengan petunjuk Dinas Kesehatan bahwa yang pernah reaktif itu minimal 30 hari baru bisa dilakukan vaksinasi booster,” pungkasnya.

Ditempat yang sama, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kendari Samsul Bahri mengatakan, vaksinasi yang dilakukan di Lapas Kendari, pihaknya menyiapkan tiga jenis vaksin, yakni Sinovac 10 vial atau 20 dosis, Pfizer 10 vial atau 120 dosis, dan Astrazeneca dua vial atau 40 dosis.

“Untuk Astrazeneca kami berikan kepada orang muda, sementara vaksin jenis Pfizer diberikan kepada pegawai yang paruh baya atau lansia, ditambah dengan vaksin jenis Sinovac karena kemarin berdasarkan informasi bahwa keluarganya sipir mau bawa anak-anak jadi kita siapkan juga Sinivac 10 vial,” pungkasnya.

Artikulli paraprakFGH dan Ratusan Murid SD dan PAUD Pungut Sampah di Sekolah
Artikulli tjetërIni Hasil Penyelidikan Polda Sultra Mengenai Kelangkaan Minyak Goreng