Konawe– Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara menggelar Musyawarah Daerah (Musda) dengan mengusung tema “Istiqomah Membangun Negeri”. Acara penting ini berlangsung di salah satu hotel di Unaaha pada Rabu (30/4/2025).
Musda BKMT Konawe ini dihadiri oleh Wakil Bupati Konawe, H. Syamsul Ibrahim, serta 61 peserta yang merupakan perwakilan BKMT dari seluruh penjuru Kabupaten Konawe.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Konawe H. Syamsul Ibrahim menekankan betapa penting dan strategisnya Musda dalam dinamika sebuah organisasi. Menurutnya, forum ini menjadi wadah untuk membahas berbagai isu krusial, mulai dari kebijakan, program kerja, hingga suksesi kepemimpinan organisasi.
Lebih lanjut, Syamsul Ibrahim menjelaskan bahwa BKMT merupakan forum komunikasi yang didirikan oleh para pengurus dan guru majelis taklim.
Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kualitas majelis taklim sebagai lembaga pendidikan agama Islam non-formal yang berupaya menanamkan nilai-nilai akhlakul karimah, meningkatkan ketakwaan, serta memperdalam pengetahuan dan kecakapan dalam meraih ridha Allah SWT.
“Organisasi ini adalah lembaga keagamaan yang berlandaskan asas kekeluargaan dan tidak berafiliasi dengan partai politik maupun organisasi lainnya,” tegasnya.
Ia menyampaikan harapannya agar Musda yang berlangsung selama satu hari ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada panitia atas upaya maksimal dalam penyelenggaraan acara ini.
“Kami berharap pengurus baru yang akan memimpin BKMT Kabupaten Konawe untuk lima tahun ke depan adalah individu-individu terpilih yang memiliki kemampuan dan pengetahuan yang memadai,” ujar Syamsul.
Di akhir sambutannya, Syamsul Ibrahim berpesan agar para peserta Musda memilih ketua dan pengurus yang mampu menjalankan tugas dengan baik. Ia menekankan pentingnya BKMT sebagai organisasi keagamaan Islam untuk senantiasa menjalin kerja sama dengan berbagai organisasi keislaman lainnya.
“BKMT harus dipimpin oleh sosok-sosok yang mampu menggerakkan organisasi ini, sekaligus menjadikan BKMT beserta kepengurusannya sebagai mitra kerja pemerintah dalam membangun umat,” imbuhnya.
Ketua Panitia Musda Kabupaten Konawe, Cici Ita Ristianty, menyampaikan bahwa Musda ini dilaksanakan seiring dengan berakhirnya masa jabatannya sebagai ketua BKMT sejak Desember 2024. Agenda utama Musda adalah pemilihan kepengurusan periode 2025-2030.
Mantan Ketua BKMT ini berharap agar program-program yang belum terlaksana dapat dilanjutkan oleh kepengurusan yang baru, tentunya dengan dukungan dari pemerintah. Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta atas kontribusi mereka dalam memajukan BKMT. Cici Ita Ristianty menegaskan bahwa BKMT adalah organisasi Islam dan bukan organisasi politik.
“Menjadi anggota BKMT harus didasari ketulusan dan keikhlasan, karena kami tidak digaji oleh pemerintah. Tujuan kami murni untuk memajukan keagamaan, dan partisipasi dari desa dan kecamatan sangat kami apresiasi,” pungkasnya. (Adv)